Posted by : Kyoka Ariyoshi Minggu, 07 November 2010

Tiba-tiba Sakai mendorong Yume ke tempat tidur
“H.hhh.hey apa yang kau lakukan?”
“ sekedar memberi mu penutup mulut” kata Sakai sambil tersenyum dan mencium mulut yume dan melepasnya dengan lembut, entah kenapa senyuman Sakai membuat badan Yume lemas dan entah kenapa kata-katanya membuat Yume melakukan apapun yang ia perintahkan
“Ren” tiba-tiba Yume memanggil nama Ren
PRANG
Kaca jendela kamar Sakai di dobrak dan terlihat di sana ada Ren
“Sial Awan Hitam” kata Sakai mengepal tangannya
“Yume?” sakai menaiki Kuda bersayap Hitam dan mendarat di kamar Sakai yang besar
“R.re.ren” kata Yume yang masih berbaring di tempat tidur dengan Sakai
“Sialan kenapa kau ke sini?, ku kira kau sudah mati” kata Sakai
“Lepaskan Yume sekarang!”
“Memangnya lau siapa?, dia sudah jadi milikku”
“Dia itu milikku, aku yang pertama menemukannya”
“==’a Sebenarnya aku itu di rebutkan untuk apas sih?” kata Yume yang bingung
“Aku akan membawa Umemishi pergi” kata Ren
“Silahkan saja kalau berani”
Lalu Sakai dan Ren mulai menggambil Pedang mereka masing masing
“FLOW” Kata Sakai dan SRAAATTTT..
Sakai sudah mengenakan baju tempur dan mulai bertempur di kamarnya sendiri, sungguh Yume tak menduga apa yang akan terjadi?, karena dirinya mungkin akan terjadi perang, setelah keduanya hendak memulai pertarungan tiba-tiba
“STOP!!” kata Yume
“==’a kenapa?” kata Sakai
“Berhenti aku tidak mau kalian bertempur karena aku”
“Lalu..” Saat Ren hendak mengatakan sesuatu di srobot kata-kata Sakai
“Yume kau memilih siapa?” tiba-tiba keduanya berkata bersamaan dan memandang Yume, Yume yang tak mengerti dan tak tau apa-apa harus memilih salah satu dari dua laki-laki yang baru di kenalnya berada tepat di depan matanya, Yume semakin bingung dan hanya diam
“......” Yume diam menunggu Sakai dan Ren berkata tapi mereka diam sama seperti Yume
“Hhhhh...., baiklah aku tak memilih salah satu dari kalian” kata Yume
“APA?” keduanya berkata bersamaan lagi
“Ya karena aku ....”Yume masih belum menuntaskan kata-katanya bayangan putih masuk ke matanya, lalu ia tak sadarkan diri

------------------------------_--------------------------_--------------------------------------
“Yumeeeeeee” teriak Ren
“Sial Awan Biru, sudah kau tak perlu teriak-teriak bodoh” kata Sakai
“Sepertinya aku pernah mengalami kejadian ini”
“Ya memang kau pernah mengalaminya saat Umemishi di bawa oleh ku bodoh”
“Tapi yang jelas itu bukan Pangeran Awan Biru”
“Ya itu memang sudah terlihat bukan Ryou!”
“Tapi Kak eh Maksud ku, itu.....”
“......” Sakai hanya diam dan melihat ke arah Ren lalu mengepah kan sayapnya dan pergi entah kemana.
“Sial kenapa aku masih menganggapnya sebagai kakak ku? Dia sudah menghianati kerajaan jadi untuk apa aku menganggapnya sebagai kakak ku lagi?” kata Ren lalu menaiki kuda hitamnya dan menyusul Sakai

==Di Tempat Yume==
“~~” Yume mengucek-ngucek matanya
“Kau sudah bangun?” kata seseorang di balik topeng
“Aku di mana? ==a” kata Yume
“Di kamar ku”
“Iya tapi di wilayah apa?”
“Awan Biru”
“==||| ada lagi ya Awan biru?”
“Ya kau harus ikuti kata-kata ku”
“memangnya kau siapa?”
“Aku Pangeran Awan Biru”
“Ya aku sudah menebak kau pasti pangeran dari Negri ini jadi aku menayakan nama mu”
“Ryou” kata Laki-laki itu dengan singkat
“Sepertinya kau tak banyak bicara?”
“Ya memang aku tak banyak bicara”
“Apa kau tak panas memakai penutup mulut seperti itu?” kata Yume
Lalu Ryou menatap Yume dan ingin membuka penutup mukanya tapi tangannya seperti tak ia kuasai
“Ada apa dengan tangan mu?, dan kenapa tak di buka?” kata Yume Penasaran
“Tak apa-apa”
“Ryou apa kau...” tiba-tiba datang seorang wanita mengenakan Gaun masuk ke kamar Ryou tampa mengetuk Pintu
“Apa?” kata Ryou
“Tak apa-apa” kata Wanita itu lalu memandangi Yume dengan tatapan benci
“==||| aah sepertinya aku di sini tak di inginkan hahaha” kata Yume dalam hati
“Kau Umemishi?” kata Wanita itu
“E.itu a..” Mulut Yume terbata-bata wajah wanita itu amat Cantik
“Miu bisakah kau pergi?” tiba-tiba Ryou mengusir Wanita yang di panggilnya Miu itu
“T.tapi kau sebelumnya...”
“ku bilang Pergi”
Lalu Wanita yang bernama Miu itu memandang ke arah Yume dan pergi
“Wah wah wah Cantik sekali dia Tunangan mu ya?, sepertinya cemburu sekali dia ada aku di sini” kata Yume
“Diam!, dia bukan tunangan ku, dan kamu juga bukan tunangan ku!!”
“HAH?”

Bersambung~
Wah wah wah siapa 3 pangeran dari 3 kerajaan yang merebutkan Yume ini ya?, dan apa maksud tujuan mereka?
Bersambung dulu ^^

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © 2013 Kyoka Ariyoshi - Shingeki No Kyojin - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -